Hidup ini berat dan penuh dengan rahasia masa depan. Selama 24
tahun menjalani hidup, sudah tak terhitung masalah hidup yang kuhadapi.
Waktu kelas 4 SD aku pernah berpikir kalau mendapat nilai jelek itu
adalah akhir dari segalanya. Waktu ABG aku juga berpikir kalau putus
dari pacar adalah akhir dari segalanya juga. Waktu sudah lulus kuliah,
aku juga sempat berfikir kalau itu adalah akhir dari perjuangan hidup,
Dan bahkan belum lama ini, aku berpikir gagal tes pekerjaan adalah akhir
dari segalanya.
Tampilkan postingan dengan label Kisah Inspiratif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kisah Inspiratif. Tampilkan semua postingan
Berdoalah Tidak Sekedar Untuk Kemenangan
Suatu ketika, ada seorang anak sedang mengikuti sebuah lomba
balap mobil mainan. Suasana sungguh meriah siang itu, sebab lomba ini
adalah babak final. Hanya tersisa empat orang saja sekarang dan mereka
memamerkan setiap mobil mainan yang dimilikinya. Semuanya buatan
sendiri, karena memang begitulah peraturannya.
Ada seorang
anak bernama Marko. Mobilnya tak sangat istimewa. Dibanding semua
lawannya, mobil Markolah yang paling tak sempurna. Beberapa anak
menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya.
Yah, memang mobil itu penampilannya tak begitu menarik. Dengan kayu
yang sederhana dan sedikit lampu kedip di atasnya, tentu tak sebanding
dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mainan lainnya. Namun, Marko
bangga dengan mobil mainannya itu sebab mobil itu buatan tangannya
sendiri.
Jejak Kaki yang Hilang
Kubuka pintu Gereja yang selama ini telah begitu akrab dengan kehidupanku. Kupandangi tempat lilin yang pasti dipenuhi oleh sidik jariku selama ini. Hanya kesunyian pagi yang menemaniku. Aku begitu marah, kecewa, dan putus asa. Semua yang sempat kuharapkan terasa berantakan, dan ini semata-mata disebabkan oleh ketidak pedulian Tuhan, yang kupikir tidak mau mendengarkan doa-doaku... Kuteriakkan nama Tuhan dengan penuh kekecewaan di dalam Gereja itu, dan tanpa kusangka Tuhan menampakkan diri sambil tersenyum penuh kasih
Arti Sebuah Kesempurnaan
Seorang lelaki yg sangat tampan dan sempurna merasa bahwa
Tuhan pasti menciptakan seorang perempuan yg sangat cantik dan sempurna
pula untuk jodohnya.Karena itu ia pergi berkeliling untuk mencari
jodohnya. Kemudian sampailah ia disebuah desa. Ia bertemu dengan
seorang petani yg memiliki 3 anak perempuan dan semuanya sangat cantik.
Lelaki tsb menemui bapak petani dan mengatakan bahwa ia ingin
mengawini salah satu anaknya tapi bingung ; mana yang paling sempurna.
Sang
Petani menganjurkan untuk mengencani mereka satu persatu dan si Lelaki
setuju. Hari pertama ia pergi berduaan dengan anak pertama. Ketika
pulang, ia berkata kepada bapak Petani, "Anak pertama bapak memiliki
satu cacat kecil, yaitu jempol kaki kirinya lebih kecil dari jempol
kanan."
Dengan Kebesaran Jiwa
Menjalani kehidupan ini terkadang mengalami kegundahan dan
kejenuhan. Tidak bisa kita pungkiri memang benar adanya. Karena jika
merujuk pada rutinitas keseharian baik kegiatan rumah, maupun aktifitas
kita sehari hari hal itu kita lakukan berulang-ulang. Hal itulah yang
menyebabkan kejenuhan meradang.
Untuk itulah sangat penting, sekali waktu kita harus melakukan refresing. Refresing ataupun penyegaran yang kita lakukan tentunya sesuatu di luar aktifitas kita sehari-hari yang sifatnya meregangkan ketegangan baik secara fisik maupun beban pikiran. Biasanya kita lakukan dengan mengunjungi tempat-tempat rekreasi ataupun tempat-tempat hiburan lainya atau bisa juga sekedar berkumpul bersama keluarga di rumah dengan menciptakan suatu kegiatan kebersamaan.
Untuk itulah sangat penting, sekali waktu kita harus melakukan refresing. Refresing ataupun penyegaran yang kita lakukan tentunya sesuatu di luar aktifitas kita sehari-hari yang sifatnya meregangkan ketegangan baik secara fisik maupun beban pikiran. Biasanya kita lakukan dengan mengunjungi tempat-tempat rekreasi ataupun tempat-tempat hiburan lainya atau bisa juga sekedar berkumpul bersama keluarga di rumah dengan menciptakan suatu kegiatan kebersamaan.
Kisah Penjual Tempe
Ada seorang hamba Tuhan (yang berasal dari Surabaya), yang
menceritakan kejadian seorang ibu penjual tempe. Peristiwanya terjadi
di sebuah desa di Jawa
.
.
Pada suatu hari, seperti
biasanya, pada saat ia akan pergi ke pasar untuk menjual tempenya,
ternyata pagi itu, tempe yang terbuat dari kacang kedele itu masih
belum jadi tempe alias masih setengah jadi. Ibu ini sangat sedih
hatinya. Sebab jika dalam suasana hatinya yang sedih, si ibu yang
memang aktif beribadah teringat akan firman Tuhan yang menyatakan bahwa
Tuhan dapat melakukan perkara-perkara ajaib, bahwa bagi Tuhan tiada
yang mustahil. Lalu iapun mengangkat kedua tangannya berdoa diantara
beberapa batangan kedele yang masih dibungkus dengan daun pisang
tersebut.
Kado Untuk Sahabat Andoy
Ada seorang anak kecil kelas 4 SD yang selalu mengucap syukur dalam keadaan apapun. Ia tinggal di suatu desa Milaor, Camarines Sur,di Negara Filipina. Setiap hari untuk sampai ke sekolahnya ia harus berjalan kaki melintasi daerah yang tanahnya berbatu dan menyeberangi jalan raya yang berbahaya dimana banyak kendaraan yang melaju kencang. Setiap kali berhasil menyeberangi jalan raya tersebut, Andoy selalu mampir sebentar ke Gereja untuk berdoa. Tindakannya ini diamati oleh Pdt. Agaton. Karena merasa terharu dengan sikap Andoy yang lugu dan beriman tersebut. Suatu hari ketika Andoy hendak masuk ke Gereja Pdt. Agaton menyapanya.
Meminjam Uang Ayah
Seorang pria pulang kantor terlambat, dalam keadaan lelah dan
penat, saat menemukan anak lelakinya yang berumur 5 tahun menyambutnya
di depan pintu.
“Ayah, boleh aku tanyakan satu hal?”
“Tentu, ada apa?”
“Ayah, berapa rupiah ayah peroleh tiap jamnya?”
“Ayah, boleh aku tanyakan satu hal?”
“Tentu, ada apa?”
“Ayah, berapa rupiah ayah peroleh tiap jamnya?”
“Itu bukan urusanmu. Mengapa kau tanyakan soal itu?” kata si lelaki dengan marah.
“Saya cuma mau tahu. Tolong beritahu saya, berapa rupiah ayah peroleh dalam satu jam?” si kecil memohon.
“Saya cuma mau tahu. Tolong beritahu saya, berapa rupiah ayah peroleh dalam satu jam?” si kecil memohon.
Dia yang Takkan Pernah Tergantikan
Berikut ini cerita seorang Ayah yang mempunyai peran ganda dalam
mengasuh anak semenjak kehilangan istrinya yang berperan sebagai ibu
bagi anak-anaknya. Penuh penyesalan sekaligus emosi yang terdalam dari
rasa cinta antara Ayah dan Anaknya. Semoga peristiwa di bawah ini
membuat kita
belajar bersyukur untuk apa yang kita miliki :
Empat tahun yang lalu, kecelakaan telah merenggut orang yang
kukasihi, sering aku bertanya-tanya, bagaimana keadaan istri saya
sekarang di alam surgawi, baik-baik sajakah? Dia pasti sangat sedih
karena sudah meninggalkan sorang suami yang tidak mampu mengurus rumah
dan seorang anak yang masih begitu kecil. Begitulah yang kurasakan,
karena selama ini saya merasa bahwa saya telah gagal, tidak bisa
memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anak saya, dan gagal untuk menjadi
ayah dan ibu untuk anak saya.
Kekuranganmu Sebagai Suatu Anugerah
Sebuah toko hewan peliharaan (pet store) memasang papan iklan yang menarik bagi anak-anak kecil, "Dijual Kucing2 Lucu".
Segera saja seorang anak lelaki datang, masuk ke dalam toko dan bertanya "Berapa harga Kucing yang anda jual itu?" Pemilik toko itu menjawab, "Harganya berkisar antara 30 - 50 Dollar."
Anak lelaki itu lalu merogoh saku celananya dan mengeluarkan beberapa keping uang "Aku hanya mempunyai 2,37 Dollar, bisakah aku melihat-lihat Kucing yang anda jual itu?"
Kakek Sang Penolong
Seorang anak memanjat pohon di pinggir kolam. Sambil bersiul dia duduk di sebuah dahan menikmati angin sepoi-sepoi. Tiba-tiba angin bertiup kencang dan dahan tempatnya duduk patah sehingga anak anak itu jatuh kedalam kolam yang ternyata penuh lumpur dan sangat dalam. Anak itu percaya bahwa ia pasti bisa menyelamatkan diri. Ia mencoba mencari tempat berpegang agar bisa keluar dari lumpur tersebut, tetapi usahanya sia-sia. Akhirnya ia berpegang pada rambutnya sendiri, tetapi semakin ia mencoba bergerak badannya semakin masuk ke dalam lumpur. Sampai rambut di kepalanya habis ditarik sebagai tempat berpegang. Ia tetap tidak bisa keluar dari lumpur malahan semakin tenggelam.
Kamu adalah Tulang Rusuk-ku
Dada ini longar bila tanpa penyangga, dada ini akan terasa terhimpit
bila tulang yang ada tak mampu mempu menopang desah nafas. Itulah tulang
rusuk, tulang rusuk pria ada pada wanita dan wanita sebagai penopang
kehidupan pria. Tak lantas beramarah bila rusuk itu kemudian susah
untuk diluruskan, dan tak harus jenggah bila pria tak jua segera
meluruskan. Yang dibutuhkan adalah pengertian, kesabaran dan saling
memberi waktu untuk mengerti. Itulah hakikat cinta sejati pasangan hidup.
Sekantung Kue
Seorang wanita sedang menunggu di bandara suatu malam. Masih
ada beberapa jam sebelum jadwal terbangnya tiba. Untuk membuang
waktu,ia membeli buku dan sekantong kue di toko bandara, lalu
menemukan tempat untuk duduk.
Sambil duduk wanita tersebut membaca buku yang baru saja dibelinya. Dalam keasyikannya tersebut ia melihat lelaki disebelahnya dengan begitu berani mengambil satu atau dua dari kue yang berada diantara mereka berdua. Wanita tersebut mencoba mengabaikan agar tidak terjadi keributan. Ia membaca, mengunyah kue dan melihat jam. Sementara si Pencuri Kue yang pemberani menghabiskan persediaannya.
Sambil duduk wanita tersebut membaca buku yang baru saja dibelinya. Dalam keasyikannya tersebut ia melihat lelaki disebelahnya dengan begitu berani mengambil satu atau dua dari kue yang berada diantara mereka berdua. Wanita tersebut mencoba mengabaikan agar tidak terjadi keributan. Ia membaca, mengunyah kue dan melihat jam. Sementara si Pencuri Kue yang pemberani menghabiskan persediaannya.
Sepuluh Tahun Membenci, Sepanjang Sisa Hidup Mencintai
Berikut ini cerita seorang wanita yang penuh penyesalan sekaligus kebahagiaan yang terdalam dari rasa syukur atas kemenangan cinta suaminya di lubuk hatinya. Semoga peristiwa di bawah ini membuat kita belajar bersyukur untuk apa yang kita miliki :
Aku
membencinya, itulah yang selalu kubisikkan dalam hatiku hampir
sepanjang kebersamaan kami. Meskipun menikahinya, aku tak pernah
benar-benar menyerahkan hatiku padanya. Menikah karena paksaan orangtua,
membuatku membenci suamiku sendiri.
Kisah Mengharukan Seorang Gadis yang Menjual Keperawanannya
Judulnya sangat "Vulgar" dan menantang, namun percayalah ini tidak
seperti yang rekan pikirkan, artikel ini tidak bermuatan porno, saya
jamin itu, malah bermuatan nilai moral yang cukup tinggi.
Wanita
itu berjalan agak ragu memasuki hotel berbintang lima . Sang petugas
satpam yang berdiri di samping pintu hotel menangkap kecurigaan pada
wanita itu. Tapi dia hanya memandang saja dengan awas ke arah langkah
wanita itu yang kemudian mengambil tempat duduk di lounge yang agak di
pojok.
Sendal Butut - Cerminan Wajah Indonesia
Sungguh menyentuh, karena menceritakan orang kecil, orang yang
benar-benar kecil di mata orang besar. Kristian, adalah nama pemeran
tokoh orang kecil. Dikisahkan Kristian adalah seorang pemuda dimana
sendalpun tidak dimilikinya. Bertahun-tahun dia menabung dari hasil
menjual layang-layang, dan akhirnya dia bisa mengumpulkan uang untuk
membeli sebuah sandal yang diimpikannya.
Langganan:
Postingan (Atom)